Kangkung Air

Kangkung air merupakan tanaman air yang banyak tumbuh pada saluran buangan limbah cair sekitar pemukiman. Tanaman ini memiliki daya adaptasi yang cukup luas karena dapat hidup pada berbagai kondisi iklim dan di berbagai habitat. Kangkung air termasuk salah satu tanaman yang mudah menyerap logam berat dari media tumbuhnya. Dalam kehidupan sehari-hari di rumah tangga tanaman ini banyak dikonsumsi, dapat tumbuh dengan baik pada perairan yang tidak terlalu dalam ataupun selokan. Sejauh ini masih banyak masyarakat yang memanfaatkan sayuran yang tumbuh di selokan untuk dikonsumsi, padahal selokan merupakan buangan limbah cair rumah tangga (Lestari, 2013).
Kangkung air dapat mengurangi pencemaran limbah roti, tekstil dan obat-obatan. Tanaman air khususnya kangkung merupakan tanaman yang dapat memanfaatkan kandungan nutrient buruk suatu perairan untuk dimanfaatkan dalam proses hidupnya. Tumbuhan air dapat menghasilkan oksigen dan menyerap nutrient yang masuk ke perairan seperti nitrogen dan fosfor. kangkung air mampu mengurangi pencemaran lingkungan dengan cara fitoremediasi terhadap orthopospat yang terkandung pada detergen serta, pengelolaan terhadap perairan yang terjadi eutrofikasi akibat pengkayaan unsur orthopospat (Rosita et al., 2013).

No comments:

Post a Comment

 

Popular Posts

Blog Archive

About