Contoh Pengamalan Sila-sila Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari

Banyak hal yang bisa di lakukan dalam melakukan pengamalan pancasila sebagai ideology bangsa Indonesia. Sebagai warga Negara yang baik patutnya kita selalu berusaha untuk mengamalkan sila-sila pancasila dalam kehidupan kita sehari-hari. perkembangan zaman serta besarnya pengaruh budaya bangsa asing yang masuk ke Indonesia memang tidak bisa kita hindari. Namun, dalam menyikapi hal tersebut hendaknya kita harus bersikap bijak dan selektif dalam memilih dan menerima ajaran budaya asing yang masuk sehingga tidak melunturkan nilai-nilai budaya kita sendiri. Berikut beberapa contoh yang dapat kita lakukan untuk mengamalkan sila-sila pancasila.

1.      Ketuhanan Yang Maha Esa
a.       Selalu melaksanakan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang kita anut.
b.      Selalu menghormati orang yang sedang melaksanakan ibadah.
c.       Memberikan kebebasan orang lain memeluk agama dan keyakinan.
d.      Tidak menghina pemeluk agama dan keyakinan orang lain.
e.       Tidak melakukan penistaan agama.
f.        Toleransi dalam kehidupan beragama..
g.       Tidak mempermasalahkan agama lain yang dapaat menyebabkan kerusuhan dan pertikaian.

2.      Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
a.       Mengakui dan menghargai keberadaan orang lain.
b.      Menghargai harkat dan martabat manusia yang sederajat.
c.       Tidak membedakan teman yang kaya maupun miskin.
d.      Selalu bersikap adil kepada siapa saja.
e.       Keluhuran budi,sopan santu dan susila.
f.        Tata pergaulan dunia yang universal,ini sesuai dengan nilai kesetaraan artinya setiap manusia memiliki kesejajaran ,tanpa membedakan suku,ras dan agama.

3.      Persatuan Indonesia
a.    Saling ketergantungan satu sama lain,tolong menolong,bekerja sama dengan orang demi kesejahteraan bersama.
b.      Gotong royong dan kerja bakti di lingkungan tempat tinggal.
c.       Menunjukan kehidupan kebangsaan yang bebas,tidak memaksakan kehendak.
d. Cinta tanah air dan bangsa,menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan,tidak melakukan pemborosan,tidak merusak lingkungan,tidak menggelapkan barang negara,ikut uasaha pembelaan negara sesuai profesi masing-masing.
e.  Pengakuan dan kebersamaan dalam keberagaman,tidak memaksakan agama lain,merasa senasib sepenanggungan.
f.  Keseimbangan antara kepentingan pribadi dan golongan,kerjakeras untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,tidak hanya memikirkan diri sendiri tetapi juga orang lain.

4.      Kerakyatan Yang Di Pimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakital
a.       Kedaulatan rakyat,tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.
b.      Hikmah kebijaksanaan melalui pikiran yang sehat.
c.       Tanggung jawab berdasarkan hati nurani,ikhlas dan amanah menjadi pejabat,pelayan publik.
d.      Mufakat atas kehendak rakyat bersama.
e.       Melaksanakan pemilu secara jujur dan adil.
f.        Asas kekeluargaan dalam musyawarah,selalu musyawarah dalam menyelesaikan masalah,mengutamakan kepentingan bersama.

5.      Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
a.       Perlakuan yang adil dalam berbagai kehidupan/tidak diskriminasi.
b.      Kemakmuran masyarakat yang berkeadilan.
c.       Tidak membedakan rasa tau golongan.
d.      Keseimbangan yang adil dalam antara kehidupan pribadi dan masyarakat.
e.       Keseimbangan yang adil antara kebutuhan jasmani dan rohani,materiil dan spiritual.

No comments:

Post a Comment

 

Popular Posts

Blog Archive

About