Pengertian Makanan Sehat dan Fungsi Makanan

Makanan yang memenuhi syarat kesehatan atau makanan sehat adalah makanan yang higienis, bergizi dan berkecukupan. Makanan higienis itu sendiri adalah makanan yang bersih dan tidak mengandung kuman penyakit serta tidak mengandung zat yang berbahaya bagi tubuh. Makanan yang bergizi adalah makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral yang jumlahnya seimbang sesuai kebutuhan tubuh. Sedangkan makanan yang berkecukupan adalah makanan yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh sesuai dengan kondisi tubuh dan usia seseorang. Kebutuhan orang yang sedang sakit akan berbeda dengan orang yang sehat, seorang pekerja keras akan berbeda dengan seorang pengangguran. Begitu pula dengan kebutuhan seorang bayi, anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua membutuhkan makanan yang berbeda.

Selain memenuhi persyaratan tersebut, supaya makanan dapat dikatakan sehat juga di nilai dari proses memasaknya. Karena dengan cara masak yang salah bisa saja makanan kehilangan syarat menjadi makanan yang sehat. Sebagai contoh ketika kita merebus sayuran apabila di rebus dengan suhu yang sangat tinggi dalam waktu yang lama memungkinkan kandungan pada sayuran tersebut akan hilang serta ketika menggoreng dengan minyak yang sudah digunakan berkali-kali dapat menyebabkan makanan tersebut menjadi bahaya.

Fungsi utama makanan dalam tubuh

1.       Sebagai sumber energi

Makanan sebagai sumber energi yaitu makanan yang dapat menyediakan energi untuk berbagai aktifitas tubuh. Zat yang berperan besar sebagai sumber energy untuk tubuh adalah karbohidrat dan lemak. Namun dalam keadaan darurat biasanya protein dapat dijadikan sumber energi oleh tubuh. Kandungan kalori setiap 1 gram zat-zat makanan karbohidrat adalah 4,1 kalori, lemak 9,3 kalori dan protein 4,1 kalori.

2.       Sebagai zat pembangun

Makanan dapat dikatakan sebagai zat pembangun apabila makanan tersebut berfungsi untuk pertumbuhan, perkembangan dan pengganti sel-sel tubuh yang rusak. Seseorang yang masih dalam masa pertumbuhan (biasanya anak-anak dan remaja) sangan membutuhkan bahan makanan ini serta seorang binaragawan biasanya sangan memerlukan makanan sebagai zat pembangun untuk memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak akibat latihan. Makana yang berfungsi sebagai zat pembangun adalah protein dan beberapa mineral.

3.       Sebagai pelindung

Makanan berfungsi sebagai pelindung artinya makanan yang berperan menjaga keseimbangan proses-proses dan metabolism di dalam tubuh. Seperti mengatur kerja hormone, mengatur pertumbuhan tulang, mengatur detak jantung, dan menghantarkan impuls (rangsangan)  ke sel-sel syaraf. Sebagian besar zat-zat makanan dapat berfungsi sebagai zat pelindung seperti protein, vitamin, mineral dan air

Selain berfungsi secara fisik, makanan juga berfungsi untuk hal lain seperti :

1.       Menjaga tubuh dari stres

Banyak hal yang dapat mengakibatkan seseorang terkena stress baik stress yang kecil maupun yang berat yang dapat mengakibatkan gangguan jiwa. Beberapa penyebab terjadinya stress yaitu karena pekerjaan berat dan menumpuk, masalah keluarga atau masalah pribadi serta bisa juga karena seseorang terkena penyakit. Seseorang yang nutrienya cukup akan tahan terhadap tekanan stress tersebut. Kaerna masukan nutrient yang cukup, tubuh dan pikiran akan selalu berada pada kondisi yang optimal

2.       Miningkatkan Intelegensi

Banyak penielitian yang menyebutkan apabila makanan atau nutrient tercukupi pada saat kita masih kecil dapat meningkatkan intelegensi atau kepintaran kita. Hal tersebut dapat di lihat pada Negara yang masih kekurangan dan terjadi kelaparan dimana-mana. Biasanya dari Negara tersebut akan menghasilkan orang pekerja keras.

3.       Memelihara fungsi reproduksi

Terdapat hubungan antara kecukupan nutrient dengan kesuburan alat reproduksi baik wanita maupun pria. Wanita yang kekurangan nutrient biasanya akan mudah keguguran saat mengandung sehingga pada saat hamil biasanya akan lebih banyak makan untuk mencukupi kebutuhan nutrien sang ibu dan bayinya